Lahat, wartabianglala.com – Bertempat di Halaman gudang farmasi Dinas Kesehatan Kabupaten Lahat Jalan Bhayangkara Kelurahan Bandar Jaya pada Jum’at, (29/01). Secara simbolis, Bupati Lahat Cik Ujang, S.H menerima Vaksin Sinovac sebanyak 3800 Vial.
Dalam Sambutannya, Bupati Lahat mengatakan bahwa Sesuai dengan petunjuk teknis (Juknis) Kementerian Kesehatan, vaksin yang sudah tiba tersebut akan diperuntukan bagi para penerima vaksinasi tahap pertama.
“Untuk tahap pertama, terhitung Tanggal 1 Februari 2021 mendatang, Vaksinasi akan dilaksanakan di 35 Palkes yang terdiri dari 33 unit Puskesmas, 1 unit RSUD, dan 1 unit RS DKT. Proses vaksinasi sendiri akan langsung ditangani oleh Vaksinator yang telah mengikuti pelatihan pada 25 s.d 27 Januari 2021 sebanyak 185 orang. Pada tahap pertama ini, Vaksinasi akan dimulai dan diawali oleh Petugas Tenaga Kesehatan, kemudian dilanjutkan Pejabat VIV Pemkab Lahat dan seluruh Forkompinda Kabupaten Lahat,” ujarnya.
Cik Ujang berharap, dengan masuknya Vaksin Sinovac sebanyak 3800 vial ke Kabupaten Lahat, setidaknya mampu membangkitkan semangat dan keinginan masyarakat Kabupaten Lahat untuk segera terbebas dari masa sulit akibat Pandemi Covid-19.
“Seperti kita ketahui bersama bahwa Pandemi Covid-19 telah mewabah ke dalam negeri terhitung Bulan Maret 2020. Waktu yang singkat bagi suatu penyakit untuk dapat serta-merta melumpuhkan sistem dan tatanan kehidupan umat manusia. tak sedikit para pejuang kesehatan yang gugur dalam menjalankan tugas, terjadi krisis yang berujung pada PHK masal serta memaksa sekolah-sekolah melakukan KBM dari rumah. Namun dengan segala keprihatinan itu, tak membuat kita menyerah begitu saja. Nah, Semoga dengan masuknya Vaksin ke Kabupaten Lahat yang tercinta ini, dapat membangkitkan semangat dan keinginan kita untuk keluar dari masa sulit dan pandemi Covid-19 segera berakhir.” Harapnya.
Masih dalam sambutannya, Bupati Lahat menghimbau masyarakat untuk tetap pada aturan pemerintah. Patuhi Prokes 3M dan jangan takut untuk di Vaksin. Saring informasi dan waspada terhadap Hoax.
“masyarakat diharapkan agar jangan takut untuk di Vaksin sebab sudah dinyatakan Halal oleh MUI dan mendapat lisensi dari BPOM Republik Indonesia.” Harapnya.
Sementara terpisah Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lahat Taufim M. Putra, M.Kes mengatakan bahwa di Kabupaten Lahat terhitung tanggal 29 Januari 2021 Pasien yang terkonfitmasi positif berjumlah 550 Orang, Meninggal Dunia 33 Orang, Sembuh 509 dan 8 orang dalam Proses penyembuhan.
Agus Kurniawan SMSI