wartabianglala.com – Bertempat di Lapangan Upacara Secaba Dodik Rindam II/Sriwijaya Puntang Kelurahan Pagar Agung Lahat, Pangdam II/Sriwijaya Mayjen TNI Agus Suhardi secara resmi menutup Dikmada TNI AD tahun 2021.
Acara penutupan Pendidikan Pertama Bintara TNI AD (OV) tersebut, dilaksanakan pada Jum’at (11/02/2022). Usai kegiatan upacara penutupan, Pangdam II/Sriwijaya melantik 438 orang siswa yang telah selesai mengikuti pendidikan.
Dengan telah mengikuti pendidikan, ratusan anggota baja ini resmi menyandang pangkat Sersan Dua (Serda), lalu, dilanjutkan, dengan mengambil sumpah menurut Agama masing masing didampingi para Rohaniwan.
Dalam upacara itu, Pangdam II/Sriwijaya menyematkan tanda pangkat Serda dan menyerahakan ijazah kepada perwakilan Prajurit Bintara TNI AD. Tidak itu saja, Pangdam II/Sriwijaya juga memberikan tanda penghargaan kepada siswa yang berprestasi lulusan terbaik An Serda Havidz Destarki Nosis 026, kelahiran Tugu Mulyo 5 Juni 2002, anak dari pasangan Sugiono dan Tugiem.
Dalam amanatnya, Pangdam II/Sriwijaya Mayjen TNI Agus Suhardi mengingkatkan kepada semua Prajurit Bintara bahwasannya kalian Prajurit TNI Angkatan Darat sudah resmi dilantik dan telah diambil sumpah menurut agama masing masing.
“Sumpah prajurit yang baru saja kalian ucapkan merupakan janji suci, yang disaksikan oleh semua yang hadir di sini dan Allah subhanahu wa ta’ala Tuhan Yang Maha Kuasa. Saya atas nama Panglima Kodam II/Sriwijaya mengucapakan selamat atas perubahan status kali dari warga sipil menjadi Prajurit TNI Angkatan Darat,” ucap Pangdam.
Diharapkan kata Pangdam, para Bintara yang baru dilantik jangan larut dan berpuas diri dengan apa yang telah dicapai hari ini. Akan tetapi, keberhasilan yang ada, hendaknya dijadikan modal dasar untuk melaksanakan tugas dimasa yang akan datang.
Ia melanjutkan, perlu disadari bahwa pelantikan dan penyumpahan Prajurit merupakan momentum bersejarah, karena sejak saat ini Bintara Remaja telah memasuki tahap awal dalam perjalanan panjang untuk mendarmabaktikan diri sebagai Bhayangkari Negara, janji dan sumpah yang telah diucapkan harus dipertanggungjawabkan kepada Bangsa dan Negara serta Tuhan YME.
Bahkan, dihadapan 438 Bintara Remaja, Pangdam menekankan bahwa pengetahuan dan keterampilan yang telah diperoleh selama mengikuti pendidikan harus senantiasa terus dimantapkan dan dikembangkan.
“Jadikan kebanggaan ini sebagai motivasi untuk terus belajar dan berlatih meningkatkan kemampuan serta keterampilan yang dimiliki. Kembangkan terus ilmu pengetahuan dan keterampilan dasar kemiliteran serta pelihara kemampuan fisik yang telah dimiliki sehingga siap untuk mengikuti pendidikan kejuruan,” pesannya.
Yang tak kalah penting, diingatkan Pangdam II/Sriwijaya usai mengikuti pendidikan, merupakan titik awal dalam meniti karir sebagai seorang prajurit TNI Angkatan Darat. Untuk itu hindari sikap sombong dan tinggi hati, bersikaplah santun dalam setiap ucapan serta perbuatan sehingga menjadi prajurit yang dihormati dan dicintai rakyat.
“Saya juga menyampaikan penghargaan kepada Dan Rindam II/Sriwijaya beserta staf, Gumil dan Pelatih, atas segala upaya yang telah dilakukan untuk mendidik para Bintara TNI Angkatan Darat sehingga pada hari ini dapat menyelesaikan pendidikan dengan baik, segera laksanakan evaluasi terhadap seluruh rangkaian kegiatan penyelenggaraan pendidikan, agar dapat dilakukan penyempurnaan pada program pendidikan,” pungkasnya.
Turut hadir, Irdam II/Swj, Kapoksahli II/Swj, Para Asisten Kasdam IISwj, Para Kabalakdam II/Swj, Para Dandodik Rindam II/Swj, Para Katim Rindam II/Swj, Para Kadep Rindam II/Swj, Para Kasi Rindam II/Swj, Dandenma Rindam II/Swj dan Ketua beserta pengurus Persit Kartika Chandra Kirana PD II Sriwijaya.
(Din)