Lahat, wartabianglala.com – Bertempat di Masjid At Taubah Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Lahat, Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) bersama dengan sejumlah Petugas Pemasyarakatan, peringati Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW Tahun 1443 Hijriyah/2022 Masehi. Jum’at, 18 Maret 2022.
Kegiatan peringatan Isra Mi’raj yang mengangkat tema “Meningkatkan Iman dan Taqwa dalam kehidupan sehari-hari” tersebut dihadiri oleh Ustad Ahmad Saepi dari Pondok Pesantren Islamic Center yang tak lupa didampingi langsung oleh Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Lahat Soetopo Berutu, S.Sos., M.Si beserta Pejabat Struktural lainnya.
Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Lahat Soetopo Berutu, S.Sos., M.Si. mengatakan bahwa Peringatan Isra Mi’raj sendiri merupakan momen penting bagi umat Islam di seluruh penjuru dunia, karena momen yang terjadi kepada Nabi Muhammad SAW pada ribuan tahun yang lalu inilah perintah Sholat 5 waktu turun.
“Pada Momen ini, saya selaku Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Lahat mengajak kepada seluruh saudaraku umat islam, terutama untuk seluruh Warga Binaan yang saya cintai, mari kita jadikan peringatan Isra Mi’raj ini sebagai sarana bagi kita untuk introspeksi diri, mengapa saudara semua bisa berada di tempat ini, kemudian inilah saat yang tepat bagi saudara semua untuk kembali memperbaiki diri, meninggalkan semua hal buruk yang akhirnya membawa saudara sampai ke tempat ini, berhenti dan tinggalkanlah itu semua, mulailah hari esok dengan hal-hal yang baik, yang tadinya belum bisa sholat dan mengaji, inilah kesempatan saudara semua untuk belajar, sebagaimana tema peringatan Isra’ Miraj kita pada hari ini, mari tingkatkan iman dan taqwa kita dalam kehidupan sehari”. Kata Kalapas.
Kemudian sebelum menutup sambutannya, Kalapas Lahat berharap bahwa dengan momen peringatan isra miraj ini, saudaraku Warga Binaan semuanya benar-benar bisa meneladani akhlak Nabi Muhammad SAW. Dengan demikian, mudah-mudahan segala perlakuan dan hal-hal buruk lainnya bisa berangsur ditinggalkan.
“saya berharap kiranya semua Warga Binaan Kami bisa menjalani hidup dengan baik setelahnya nanti pulang dari sini, bisa berkumpul dan bersosial dengan baik di masyarakat. Tentu hal demikian dapat terjadi apabila hari-hari saudaraku WBP semua saat masih berada di sini diisi dan dihiasi dengan hal-hal baik. Salah satunya ialah dengan memperdalam ilmu agama” Harap Kalapas.
Selanjutnya acara dilanjutkan dengan ceramah dari Ustad Ahmad Saepi, dalam ceramahnya ia juga mengajak WBP untuk memperbaiki diri dan mengikuti jejak rasulullah. Sebagaimana tema Peringatan isra’ miraj tersebut. Kemudian ia juga menyampaikan kepada WBP untuk jangan takut dengan apa yang akan dikatakan orang terhadap perubahan diri kita.
“Setiap kita berhak untuk memperbaiki diri walau seburuk apapun kita sebelumnya. Jangan takut dengan apa yang dikatakan orang terhadap perubahan diri kita, karena kehidupan memanglah seperti itu, bagaimanapun diri kita, akan selalu saja ada orang yang akan mengomentari. Tapi percayalah, jika niat kita memang benar-benar baik, Insya Allah, Allah akan mudahkan langkah kita tersebut untuk menjadi lebih baik”. Ceramah Ustad.
(Redaksi)