Muara Enim – Siapa yang tak kenal Chitato? Ternyata bahan baku camilan renyah dari komoditas kentang terbaik nan legendaris tersebut berasal dari Bumi Serasan Sekundang.
Diungkapkan oleh Manager Multi Komoditi Regional Wilayah Sumatera PT. Indofood Fortuna Makmur, Suranto bahwa Tanah Semende merupakan lahan terbaik dalam budidaya kentang di Indonesia.
Hal tersebut disampaikan panen raya kentang industri program kerjasama PT. Indofood Fortuna Makmur oleh Plt. Bupati Muara Enim, Ahmad Usmarwi Kaffah, S.H., LL.M (Bham)., LL.M (Abdn)., PhD., dan Plt. Ketua TP. PKK Kabupaten Muara Enim, Nurul Vita Utami, S.E., di Desa Gunung Agung, Kecamatan Semende Darat Tengah, Rabu (08/02).
Dalam sambutannya Plt. Bupati menyampaikan rasa bangga dan bahagianya melihat potensi pertanian yang sangat luar biasa di Kabupaten Muara Enim, khususnya dataran tinggi Semende. Menurutnya panen raya 1.020 ton kentang industri di lahan seluas 51 hektar yang berada di Desa Rekimai Jaya (16 hektar), Desa Swarna Dwipa (20 hektar) dan Desa Gunung Agung (15 hektar) kerja sama dengan PT. Indofood Fortuna Makmur, Tbk ini sebagai upaya dalam meningkatkan kesejahteraan petani dan juga mendukung ketahanan maupun kemandirian pangan di Kabupaten Muara Enim.
Dengan potensi yang sangat menjanjikan ibu, maka Plt. Bupati yang hadir bersama Guru Besar Fakultas Pertanian Unsri sekaligus Staf Khusus Bupati Muara Enim, Prof. H. Ir. Fachrurrozie Sjarkowi, M.Sc., Ph.D., berharap kegiatan ini dapat terus diperluas sehingga meningkatkan kesejahteraan petani. Lebih lanjut Plt. Bupati juga akan menjadikan kawasan perkebunan kentang tersebut sebagai Pusat Percontohan Agribisnis Unggulan Kentang (PP AUK) Kabupaten Muara Enim. Dirinyapun mendukung pembangunan infrastruktur jalan perkebunan guna memperlancar aksesibilitas transportasi sarana dan hasil produksi pertanian di Semende.
(An/Etik).
