wartabianglala.com, Lahat – Anggota Komisi IX DPR-RI Fraksi Partai Gerindra dari Dapil Sumsel II, Ir. Hj. Sri Meliyana bersama mitranya dari Balai Besar POM di Palembang melakukan sidak jajanan bulan Ramadhan di seputaran pasar di Kota Lahat. Minggu (09/04/2023).
Sri Meliyana dan BB POM Palembang membeli makanan mencurigakan yang dijajakan di area Pasar Lama hingga Pasar Lematang untuk dijadikan sample. Makanan tersebut kemudian langsung diperiksan dengan melakukan tes lab di mobil lab BBPOM Palembang.
Hasil dari pemeriksaan tersebut, Sri Meliyana mendapati beberapa makanan berupa rujak mie berformalin yang ditemukan di depan simpang Pasar Lematang dan di depan kantor PU Lahat.
Sri Meliyana menyayangkan dengan adanya temuan ini. Ia berharap dengan adanya temuan ini masyarakat akan semakin jeli dalam memilih dan memilah makanan, khususnya di bulan Ramadhan.
“Memang untuk mie di dalam rujak mie sangat rentan mengandung bahan berbahaya. Kita sudah sarankan kepada penjual agar menggunakan mie instan atau mie burung dara. Imbauan ini juga kami sampaikan untuk pembeli agar hati-hati dalam membeli,” ucap Sri Meliyana.
Atas temuan ini, pihak BB POM di Palembang akan menelusuri sumber dari mie mengandung formalin tersebut. Dikatakan oleh Kepala BBPOM di Palembang, Drs, Zulfikar, Apt, mereka akan mengusut peredaran makanan yang mengandung bahan berbahaya tersebut.
“Kita akan telusuri sumbernya dan kita akan tindak sesuai ketentuan hukum yang berlaku,” ucapnya.