Muara Enim – Pemerintah Kabupaten Muara Enim bekerjasama dengan Perum Bulog Cabang Lahat menyalurkan sebanyak 16 ton beras SPHP (Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan) yang tersebar di wilayah Kabupaten Muara Enim sebagai upaya dalam menstabilkan harga beras di pasaran.
Operasi pasar tersebut ditinjau langsung oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Muara Enim, Ir. Yulius, M.Si., didampingi Plt. Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Ir. H. Ahmad Yani Heriyanto, M.M., kepala OPD terkait, Kasi Intel Kejari Muara Enim dan juga perwakilan Perum Bulog Lahat, Erik, di Rumah Pangan Kita (RPK) Pasar Muara Enim, Selasa (28/11).
Dalam keterangannya Sekda menjelaskan bahwa selain sebagai dukungan terhadap pengendalian inflasi daerah, program SPHP juga bertujuan untuk menjaga ketersediaan pangan yang merata di seluruh wilayah sekaligus juga meningkatkan aksesibilitas pangan masyarakat melalui berbagai intervensi salahsatunya pendistribusian beras SPHP.
Kendati demikian Sekda menghimbau agar para pedagang tidak menjual beras dengan melebihi Harga Eceran Tertinggi (HET) yang telah ditetapkan yakni sebesar Rp. 10.900 per-kilogram.
Namun dari hasil pantauan di lapangan Sekda mengungkapkan bahwa harga rata-rata terpantau masih dalam kategori normal yakni dibawah harga yang telah ditentukan.
Lebih lanjut dirinya juga berterimakasih kepada seluruh pihak terkait terkhusus Perum Bulog yang telah bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Muara Enim dalam memastikan ketersedian bahan pokok tercukupi.
(Kms).
