Wartabianglala.com, Lahat – Forum Group Discussion (FGD) yang dipimpin langsung oleh Kapolres Lahat, AKBP G. Parlasro Sinaga, SH, SIK, MH, digelar di Gedung Kesenian Lahat, Rabu (18/12/2024). Acara ini merupakan ungkapan rasa syukur atas suksesnya pelaksanaan Pemilukada 2024 di Kabupaten Lahat.
Dalam sambutannya, Kapolres Lahat menyoroti pentingnya kerja sama semua pihak dalam menjaga stabilitas keamanan selama tahapan Pemilukada, mulai dari pemungutan suara hingga penghitungan.
“Kami sangat berterima kasih kepada seluruh masyarakat Lahat yang telah menjaga suasana aman dan damai selama Pemilukada berlangsung. Keberhasilan ini adalah hasil kerja sama seluruh elemen, baik aparat keamanan, penyelenggara Pemilu, maupun masyarakat,” ungkap Kapolres.
Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Pj. Bupati Lahat Imam Pasli, SSTP, M.Si., Forkopimda, KPU dan Bawaslu Kabupaten Lahat, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, serta perwakilan partai politik peserta Pemilukada.
Kapolres Lahat juga mengajak seluruh pihak untuk terus memperkuat sinergi demi menjaga kerukunan dan persatuan pasca-Pemilukada. “Polres Lahat tetap berkomitmen bersikap netral selama proses Pemilukada dan akan memastikan keamanan wilayah tetap kondusif,” tegasnya.
Selain diskusi, acara juga diisi dengan sesi doa bersama sebagai bentuk rasa syukur atas terselenggaranya Pemilukada yang damai.
Mewakili masyarakat, Ketua MUI Kabupaten Lahat, KH Khusnudin Karim, memberikan apresiasi kepada Polres Lahat dan Kodim 0405 atas kerja kerasnya menjaga keamanan Pemilukada.
“Kami sangat berterima kasih kepada pihak kepolisian dan semua pihak terkait yang telah memastikan kelancaran Pemilukada. Semoga kondisi ini terus terjaga,” ucapnya.
Hal serupa disampaikan Ketua Kerukunan Gereja Lahat, Pendeta Bernard dari Gereja GKII. Ia mengapresiasi kinerja semua pihak yang mendukung pelaksanaan Pemilukada damai. “Semoga kita semua tetap bersatu demi Lahat yang tercinta,” katanya.
Sementara itu, Pj. Bupati Lahat Imam Pasli, SSTP, M.Si., menambahkan bahwa kekhawatiran terkait potensi konflik selama Pemilukada berhasil diantisipasi dengan baik.
“Saat penetapan KPU pada 5 Desember lalu, kekhawatiran terhadap zona merah tidak terbukti. Kita patut mengapresiasi seluruh masyarakat yang telah mendukung kelancaran Pilkada. Kini saatnya kita bersatu, hilangkan perbedaan, dan bangun komunikasi untuk memajukan Kabupaten Lahat. Sebab, pembangunan tidak dapat berjalan hanya oleh pemerintah, tetapi membutuhkan peran semua pihak,” ujar Imam Pasli.
Acara ini menjadi momentum penting untuk memperkuat komitmen bersama dalam menjaga persatuan dan membangun Kabupaten Lahat ke arah yang lebih baik.
